Purwakarta | Fokuslensa.com – Akibat lemahnya pengawasan dinas PUPR Purwakarta, pekerjaan TPT yang berlokasi di Kp. Cikeris Girang RT 06/02, Desa Cikeris, Kec. Bojong, Kabupaten Purwakrta terkesan dikerjakan asal-asalan. Pasalnya proyek yang dikerjakan oleh CV. Alvin Putra Pratama itu membuat TPT saluran air tersebut tanpa penggalian pondasi, hanya menaruh batu belah secara berjajar begitu saja
Hal itu diungkapkan Rusli, S.H., bersama awak media yang melakukan temuan tersebut.
Pekerjaan yang bersumber dari APBD anggaran 1.620.116.000 Purwakarta itu tentu sangat disayangkan, pasalnya diduga hasilnya tidak akan berkualitas dan tidak akan tahan lama akibat tergerus air.
“Setidaknya proyek anggaran dari APBD 1.620.116.000 itu harus menghasilkan suatu hasil pekerjaan yang maksimal karena debit Air di saat hujan cukup deras,” ujar Rusli.
Rusli meminta Pemkab termasuk Bupati bersikap tegas terhadap semua jajarannya terkait pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dinilai tidak maksimal.
Kemudian, ketika awak media menemui pekerja di lapangan, mereka mengatakan bahwa batu tersebut hanya untuk dasar saja.
“Pekerja jelas sudah disetting oleh pemborong, masa bilang untuk dasar saja? Jelas-jelas pembangunan ini hanya memakai bahan dasar saja seperti batu templek tersebut. Kelihatan sekali ini pemborong cari keuntungan dari proyek tersebut,” pungkas Rusli.
(Mugeni )