Lebak – Fokus Lensa – Pak Danramil Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak Banten memperlihatkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang berada di wilayah Kp munjul terutama bagi warga yang membutuhkan uluran tangan.
Disaat ada kesempatan, pak Danramil kecamatan Cimarga.
Menjenguk Tio umur 11 Tahun seorang bocah penderita tumor ganas di matanya , yang saat ini sedang menjalani Berobat jalan Di Rumah sakit (RS) Cipto jakarta ,Senin (10/2/2020).
Kedatangan Pak Danramil Cimarga yatno Dan istrinya merasa senang, kedua orang tua Tio, yang saat itu juga sedang menunggu anaknya di rumahnya.
Selanjutnya, ke dua orang tua Tio, mengajak pak Danramil untuk masuk ke rumah tempat Tinggal Tio, guna melihat kondisi bocah asal Desa mekarmulya kecamatan Cimarga kabupaten lebak provinsi Banten.
Kondisi Tio masih duduk lemas ,Di Tubuh anak itu terlihat normal, hanya saja dibagian matanya terdapat benjolan akibat penyakit yang dideritanya.
Sesekali terdengar suara tangisan dari Tio karena kesakitan akibat penyakit yang diderita.
Pak Danramil Kecamatan Cimarga yang turut terharu melihat penderitaan bocah yang sudah satu bulan berobat jalan ke rumah sakit cipto jakarta merasa terketuk dan langsung memberikan santunan untuk kesembuhannya putra dari Yatno itu.
Tak hanya memberikan santunan,pak Danramil juga memberikan semangat serta motivasi kepada Titin ibu dari Tio agar senantiasa bersabar dan kepada Allah demi kesembuhan anaknya.
Memberikan semangat kepada Tio guna melawan penyakit yang dideritanya, dan kepada pihak keluarga pak Danramil berharap dapat bersabar dalam menghadapi cobaan ini.
jangan bersedih, Allah SWT akan melindungi kita semua dan kepada keluarga, saya berharap tetap bersabar dalam menghadapi cobaan ini, karena semua ini kehendak Nya, “ ucap pak Danramil sambil terharum
Sementara, ibu Titin ,menceritakan penderitaan yang dialami anak bontotnya tersebut.
“ Kami sudah berupaya mengobatinya baik secara medis maupun tradisional, setelah sekian lama menjalani perobatan, diketahui kalau penyakit yang diderita Tio adalah tumor ganas, “ ucap Yatno
( Engkos )