BENER MERIAH | Fokuslensa.com – Surat terbuka tersebut disampaikan Zefri Noci Vera dalam sebuah kelimat ucapan yang di publish di media masa, pada hari Selasa, (16/7/2024), yang ditujukan kepada Pj. Bupati Kabupaten Bener Meriah, M.Tanwier (Baong).
Zefri Noci Vera yang mengaku sebagai salah satu pemuda yang tinggal di lingkung Pasar Simpang Tiga, Kabupaten Bener Meriah.
Dia pun menyampaikan kepada media, agar Pj. Bupati Baong jangan terlena terlebih dahulu dengan udara sejuknya Kabupaten Bener Meriah.
Zefri Moci pun merinci ada beberapa permasalahan yang hingga saat ini belum bisa terselesaikan oleh PJ Bupati Bener Meriah masa lalu, Haili Yoga.
Pekerjaan rumah yang tertunda karena luput diselesaikan oleh Pj bupati lama tersebut, tentunya sekarang menjadi tanggung jawab sebagai tugas utama dari Bapak M.Tanwier selaku Pj Bupati Bener Meriah yang baru,” ujar Jefri Noci Vera.
Disebutkannya bahwa beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan hingga tuntas oleh Pj Bupati Bener Meriah saat ini, antara lainnya adalah dapat memfungsikan kembali keberadaan Pasar Simpang Tiga yang sudah lama mangkrak menjadi pasar yang ramai serta dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak.
“Keberadaan pasar itu sudah lama tidak berfungsi. Sangat disayangkan sementara untuk membuat pasar tersebut banyak menghabiskan anggaran yang sama sekali belum bisa mendongkrak PAD di Kabupaten ini,” ungkap Zefri Moci.
Lenih lanjut Zefri menegaskan bahwa keberadaan fisik bangunan Pasar Simpang Tiga ini sudah berdiri kurang lebih 7 tahun lalu dengan menghabiskan anggaran Rp.5,5 Miliar yang bersumber dari APBN 2017.
“Dan, setelah usai dilaksanakan pembangunannya, setelah itu Pasar Simpang Tiga ini juga sempat di rehab kembali tahun lalu dengan pagu anggaran kurang lebih Rp.2 Milyar,” ujar Zefri Noci Vera,
Dengan nada lirih Zefri juga mengeluhkan terkait sikap pemda yang menurutnya terkesan mengabaikan keberadaan Pasar Simpang Tiga yang tidak di fungsikan keberadaannya sejak awal dibangun hingga saat ini.
Zefri pun berharap kepada Pj. Bupati Bener Meriah, M. Tanwir, agar Pj Bupati dapat memprioritaskan masalah Pasar Simpang Tiga tersebut, berfungsi sama dengan keberadaan pasar yang ada di kabupaten-kabupaten lain.
“Bangunan ini juga tanpa ada perawatan khusus sejak dibangun, terlihat bagian plafon dan atapnya sudah mulai rusak akibat jamur, berlapuk dan halaman nya bersemak pula,” pungkas Zefri Noci Vera.
(MIO/Network)