Dugaan Lahan Seluas 4.500 M2 di Samping Gedung Kemensos Cililitan Direbut, Berujung Penganiayaan dan Pengrusakan

 

JAKARTA – Fokuslensa.com – (09/08) – Di pekan pertama bulan Agustus tahun 2022, tepatnya tanggal 9 Agustus 2022 lahan seluas 4.500 M2 di Samping Gedung Kemensos Cililitan diduga direbut secara paksa oleh sekerumunan massa berjumlah kisar puluhan orang tak dikenal mengatasnamakan perwakilan dari pengacara Basir Latuconsina mendatangi lokasi sebidang lahan tersebut.

Demikian ungkap Bapak Niko Toariri, yang merupakan anggota LSM Pelopor mengatakan, bahwa lahan seluas 4.500 M2 di Samping Gedung Kemensos Cililitan diduga direbut secara paksa oleh sekerumunan massa berjumlah kisar puluhan orang tak dikenal mengatasnamakan perwakilan dari pengacara tersebut di atas saat diwawancarai wartawan di lokasi, Jakarta. Selasa (09/08/2022)

” Sekitar, sepuluh orang membawa kayu dan memecahkan kaca serta menepak – nepak punggung pak Agus dan melakukan pengancaman beserta intimidasi,” ujarnya mengatakan.

Adapun, kejadian pertikaian tersebut berlangsung dimulai pada pukul kisar pukul 12.00 wib siang tadi. Antara perwakilan dari pihak LSM Pelopor dan sekelompok massa yang diduga berkehendak merebut lahan seluas kisar 1/2 hektar yang berada di bilangan jalan Mayjen Sutoyo Jakarta Timur itu.

Sementara, Menurut Bapak Agus Rae Sanggu (53 thn), menceritakan bahwa dirinya ditugaskan oleh LSM Pelopor semenjak tahu 2017. Dan membuat domisili di sini oleh RT/RW.

Menurutnya, LSM Pelopor ini sudah memiliki surat dan notaris serta PPHT. Bahkan sudah membayar pajak semenjak tahun 2018 silam. Kami siap jikalau mau mengadu data, baik di Polsek, Polres bahkan di pengadilan kami siap.

Akan tetapi, menurutnya pihak mereka diberikan waktu tiga (3) hari. Untuk meninggalkan tempat.

” Kami mengharapkan lokasi lahan ini, segera di ‘status quo’ kan saja. Dan biar pihak berwenang yang menindaklanjuti. Proses hukum dalam hal ini sudah dilaporkan dan kami akan siap jalankan,” pungkasnya

(Nick)