Lampung – Fokuslensa.com – Seorang siswa sekolah menengah pertama di Kotabumi tewas, tenggelam di saluran Irigasai Way rarem, Brantas, di dusun Wonogiri II, Kelurahan Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan, Lampung Utara, Selasa 11 Januari 2021, pukul 13.00 WIB.
Pristiwa itu terjadi ketika korban bersama 2 temannya sedang bermain mandi di jembatan perlintasan kereta api, Irigasi Way Rarem, Brantas, Wonogiri II, Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan. Tiba-tiba Robin Kurniawan warga Rejosari, Kotabumi tersebut menghilang, dan temannya panik.
Kedua temannya pun langsung meminta pertolongan warga, untuk mencari tenggelamnya korban yang masih berusia 14 tahun. Tak lama selang berapa jam, masyarakat bersama Petugas Tim reaksi cepat Badan Penanggulang Bencana daerah (BPBD), Lampung Utara, berhasil menemukan Robin, dengan keadaan tidak bernyawa,” ujar Matal warga yg ada turut dalam pencarian.
Kakak korban yang mengetauhi kejadian tersebut datang kelokasi tenggelamnya korban. Menangis histeris, tidak menyangka akan ditinggalkan adiknya yang masih duduk di bangku SMP tersebut secepat ini.
Atas persetujuan, keluarga, Korban langsung di evakuasi dibawah ke rumah duka, di Kelurahan Rejosari,
Kotabumi, untuk di makamkan.
Insiden tenggelamnya korban di Aliran Irigasi Way rarem, Brantas Kotabumi ini kerap terjadi. Untuk itu masyarakat dihimbau untuk tidak mandi atau bermain di aliran air tersebut.(Guntur)
