Jakarta – Media Fokuslensa.com – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa DPR RI tidak tinggal diam dalam menyikapi isu kesejahteraan hakim di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan Dasco saat memimpin audiensi dengan Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa (8/10/2024).
“Kami sudah memonitor perkembangan terkait kesejahteraan hakim melalui media dan melakukan koordinasi dengan beberapa kementerian. Kami tidak diam saja. DPR RI terus berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan, Kementerian PANRB, Sekretariat Negara, dan Kemenkumham,” ujar Dasco.
Dasco menegaskan, DPR RI tidak hanya akan mendengarkan aspirasi yang disampaikan oleh perwakilan hakim pada audiensi ini, tetapi juga berupaya mendorong hasil dari koordinasi yang telah dilakukan kepada kementerian terkait.
“Kami siap mendorong hasil koordinasi ini agar dapat segera ditindaklanjuti. Kami memahami pentingnya kesejahteraan hakim bagi kemandirian yudikatif di Indonesia,” lanjut Dasco.
Pada kesempatan tersebut, Dasco juga mengucapkan terima kasih kepada para hakim yang hadir menyampaikan aspirasi meskipun pembagian alat kelengkapan dewan (AKD) DPR RI belum terbentuk sepenuhnya.
Audiensi ini dihadiri oleh empat pimpinan DPR RI, yakni Sufmi Dasco Ahmad, Adies Kadir, Saan Mustopa, dan Cucun Ahmad Syamsurijal. Para perwakilan SHI mengajukan sejumlah tuntutan, salah satunya adalah perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2012 tentang Hak Keuangan dan Fasilitas Hakim di Bawah Mahkamah Agung, yang kesejahteraannya dinilai belum berubah sejak 2012.
Namun, momen yang paling mengejutkan terjadi ketika Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, secara langsung menghubungkan para hakim dengan presiden terpilih Prabowo Subianto melalui panggilan telepon yang diperdengarkan di ruang rapat Komisi III DPR.
Dalam sambutannya melalui telepon, Prabowo menyampaikan dukungannya terhadap para hakim dan pentingnya meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Saudara-saudara sekalian, saya diberi tahu oleh Profesor Dasco bahwa ada pertemuan Saudara-saudara perwakilan dari para hakim dengan pimpinan DPR. Saya memang menaruh perhatian besar sejak lama terhadap para hakim. Saya berpendapat bahwa yudikatif kita harus kuat,” kata Prabowo.
“Saya berpendapat bahwa para hakim harus diperbaiki kualitas hidupnya dan harus dijamin sangat mandiri agar bisa menjalankan tugas mereka dengan sebaik-baiknya,” ungkap Prabowo.
Pernyataan Prabowo tersebut disambut dengan antusias oleh para hakim yang hadir. Beberapa hakim terlihat haru, bahkan memberikan standing applause. Momen emosional ini diwarnai dengan sorakan antusias dan pelukan di antara para hakim, menunjukkan harapan besar mereka terhadap perbaikan kesejahteraan di masa depan.
Audiensi ini mencerminkan keseriusan DPR RI dalam memperhatikan aspirasi para hakim dan meningkatkan kerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan yang lebih baik bagi para penegak hukum di Indonesia. (Wly)