Palembang – Fokuslensa.com – Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr. Eko Indra Heri S., MM melaksanakan Pembukaan Musrenbang Polda Sumsel T.A. 2020 dengan mengangkat tema Polda Sumsel Siap Menjaga Stabilitas Kamtibmas Untuk Meningkatkan Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Sosial bertempat di Ruang Rekonfu Gedung Promoter Mapolda Sumsel, Kamis (06/08).
Kegiatan Musrenbang pada hari ini selain diikuti oleh Wakapolda Sumsel, Irwasda Sumsel, Para Pejabat Utama Polda Sumsel, dari Narasumber Eksternal Polda Sumsel ( Kanwil Dirjen Perbendaharaan dan Bappeda Provinsi Sumsel) juga diikuti Kapolrestabes / Kapolres Jajaran Polda Sumsel beserta staf dan operator melalui Via Zoom Meeting mengingat saat ini kita masih dalam pandemi covid-19.
Kapolda dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa kegiatan Musrenbang ini adalah kegiatan rutin yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya, bagaimana mengkomunikasikan anatara kebijakan pusat dan kebijakan daerah terutama dari Polda, Gubernur dan Pemerintah Daerah sehingga antara pusat dan daerah ini menjadi lurus / tidak saling tumpang tindih dan lain sebagainya.
Saat ini kita masih dalam keadaan pandemi covid-19, sampai saat ini pun belom ditemukan obat atau vaksin untuk menyembuhkannya walaupun diluaran sana banyak yang mengclaim bahwa sudah ada yang menemukannya tetapi secara ilmiah belom dapat kita buktikan.
Oleh karena itu sebagai bagian dari sebuah sistem perencanaan untuk itu kita juga harus memikirkan masalah-masalah yang diprediksi yang akan ada di tahun selanjutnya. Akan tetapi ini jangan hanya disampaikan tetapi harus benar-benar dipikirkan untuk diimplementasikan, imbuhnya.
Perencanaan yang baik tentunya akan menentukan seberapa besar keberhasilan kita, terutama dalam menyusun perencanaan anggaran di masing-masing fungsi atau satker supaya sejalan dan seirama. Komunikasikan agar dalam menyusun perencanaan itu dapat sesuai dan sampaikan apa yang menjadi kendala atau hambatan dan lain sebagainya.
Karena semua hal itu dimulai dari sebuah perencanaan yang baik. Bagaimana mau berjalan baik kalau dalam menyusun perencanaan tersebut sumber daya manusia nya tidak berkompeten karena dalam menyusun anggaran semua fungsi itu harus disesuaikan dengan porsinya yang sesuai dengan pelaksanaan tugasnya.
Diharapkan untuk personil yang ditempatkan di bagian perencanaan agar ini dijadikan sebagai ladang amal dan bekerja lah dengan baik. Diskusikan, sampaikan dan kerjakan dengan sebaik-baiknya yang telah menjadi tugas dan tanggung jawab terutama dalam menyusun anggaran karena perencanaan ini adalah sebagai ujung tombak berjalan baik atau tidaknya suatu fungsi atau satker tersebut.
(Mulyadi)