Kabupaten Tangerang, Fokuslensa.com – Menteri Pertanian Dr.Ir. H. Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke peternakan sapi di wilayah Desa Mekarsari yang didampingi oleh owner PT LSAJ Arie Triyono selaku Direktur Utama ” di hadiri oleh Wakapolri Komjen Pol Drs.Agus Andrianto SH.MH, serta sejumlah pejabat daerah seperti PJ Bupati kabupaten Tangerang Andi Ony, Camat Jambe Chaidir, Kapolres, Kapolsek, Wakapolsek, Danramil Kepala desa Mekarsari Untung Sumarhadi, kunjungan kerja menteri pertanian bermaksud untuk memastikan ketersediaan sapi siap potong untuk masyarakat dalam keadaan aman dan tercukupi.
Dalam kunjungannya Mentan Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa masyarakat seharusnya tidak perlu khawatir dan termakan isu tentang kekurangan daging sapi, “Stock kita masih aman hingga nanti Lebaran, ucapnya di sela-sela kunjungannya ke PT. Lembu Setia Abadi Jaya (LSAJ) di Desa Mekarsari Kecamatan Jambe Kabupaten Tangerang, Kamis (06/06/2024)
PT. Lembu Setia Abadi Jaya (LSAJ) merupakan salah 1 (satu) perusahaan peternakan sapi yang fokus menggemukkan sapi dari jenis Brahman yang didatangkan dari Australia. Mentan Dr., Ir., H Andi Amran Sulaiman saat di lapangan menyampaikan, dengan melihat ketersediaan sapi di tempat tersebut, Ia yakin dari apa yang ia lihat bahwa ketersediaan sapi siap potong cukup, ketersediaan sapi-sapi di PT. Lembu Setia Abadi Jaya (LSAJ) dan feedloter lainnya ini kita yakin dapat menyuplai kebutuhan sapi siap potong untuk wilayah Jabodetabek.
“Lebih lanjut Ia sebutkan, berdasarkan update data hasil pendataan dan verifikasi secara faktual data ketersediaan daging sapi hingga Juni 2024 sebanyak 234.091,2 ton, sedangkan kebutuhan sebanyak 202.937,8 ton, sehingga masih ada surplus sebanyak 31.153,4 ton. Ia sebutkan, komposisi ketersediaan daging tersebut terdiri dari Produksi Sapi Lokal sebanyak 445.884 ekor 80.268,0 ton.
Menurutnya, validasi data prognosa ketersediaan dan kebutuhan daging sapi ini secara periodik telah dibahas bersama dengan Kementerian dan lembaga terkait lainnya, serta assosiasi peternakan.
Lebih lanjut Mentan Dr.Ir.H. Andi Amran Sulaiman menjelaskan, sentra-sentra sumber produksi sapi yang dihitung saat ini baru dari 10 sentra-sentra produksi di Indonesia, ketersediaan sapi lokal sudah ada tersedia disetiap provinsi sentra sapi lokal.
“Kami siap membantu menghubungkan antara pemotong, pedagang, BUMN, dan BUMD dengan sumber sapi lokal untuk melakukan pembelian sapi lokal Emisin didatangkan dari Jawa bahkan Ia sebutkan, jika ada permasalahan untuk pembayaran secara cash, pemerintah saat ini telah memberikan bantuan fasilitasi permodalan berupa Skim Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pembelian sapi lokal yang siap potong di peternak atau kelompok ternak.”tuturnya.
(Tarso / Andi Jaka)